Fotosintesis

GeoGrafi LessOn

A. BENTUK MUKA BUMI

Proses pembentukan muka bumi tidak terbentuk dalam waktu yang singkat, tetapi membutuhkan waktu yang sangat lama.
Relief muka bumi terbentuk secara alamiah. Tenaga pembentuk relief muka bumi disebut tenaga geologi.

Tenaga geologi dibedakan menjadi 2 macam, yaitu :
1. Tenaga endogen, adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi. Tenaga ini bersifat membentuk relief dipermukaan bumi. Contoh dari tenaga endogen adalah
- Tektonisme
- Vulkanisme
- Seisme

2. Tenaga eksogen, adalah tenaga yang berasal dari luar bumi. Tenaga ini bersifat merusak relief dipermukaan bumi. Contohnya adalah
- Sedimentasi
- Soil Creep
- Denudasi
- Weathering
- Erosi

● BENTUKAN ALAM HASIL TENAGA ENDOGEN DAN EKSOGEN

Hasil dari tenaga endogen dan eksogen adalah bentukan alam berupa relief dasar daratan dan relief dasar laut.
-Gunung yaitu bentuk permukaan bumi yang menonjol tinggi dan pada umumnya terpisah dengan puncak lain.
-Bukit yaitu daerak yang memiliki ketinggian antara 200 – 300 meter di atas permukaan air laut.
-Pegunungan yaitu rangkaian gunung-gunung dengan ketinggian yang berbeda-beda.
-Lerang yaitu permukaan tanah yang menunjukkan kemiringan.
-Daratan rendah yaitu daratan yang memiliki ketinggian antara 0-200 meter di atas permukaan air laut.
-Dataran tinggi yaitu daratan yang bmemiliki luas dan ketinggian yang relative sama, tetapi lebih tinggi dari pada daerah sekitarnya.
-Cekungan yaitu daratan yang berbentuk cekung da umumnya dikelilingi oleh gunung atau pegunungan
-Lembah yaitu daerah yang tanahnya turun akibat tenaga tektonok atau letusan gunung berapi.
-Depresi continental yaitu daratan yang lebih rendah dari pada permukaan air laut.
-Pantai yaitu batas antara daratan dan lautan.
-Dangkalan yaitu dasar laut yang memiliki kedalaman kurang dari 200 meter
-Lereng benua yaitu dasar laut yang memiliki kedalaman lebih dari 200 meter
-Gunung laut yaitu gunung di dalam laut yang permukaannya muncul ke permukaan air laut
-Ambang laut (drempel) yaitu dasar laut yang mencuat ke permukaan & memisahkan dua laut yang dalam
-Palung yaitu laut yang sempit dan sangat dalam dengan tebing yang panjang dan sangat curam
-Lubuk laut (bekken atau Basin) yaitu lembah di dasar laut yang luas dan berbentuk bulat
-Punggung laut yaitu dasar laut yang menjulang ke permukaan laut sehingga menjadi rangkaian pulau-pulau

TENAGA ENDOGEN

Tenaga endogen, adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi. Tenaga ini bersifat membentuk relief dipermukaan bumi. Tenaga endogen terbagi atas :

1. Tektonisme atau tektogenesa
Perubahan letak lapisan permukaan bumi secara horizontal dan secara vertical. Gerak ini di bedakan lagi menjadi 2 yaitu epirogenesis (gerak vertical) dan orogenesis (gerak horizontal)
a. epirogenesis (gerak vertical)
pergeseran lapisan kulit bumi secara lambat
b. orogenesis (gerak horizontal)
pergeseran lapisan kulit bumi secara cepat


GEJALA TEKTONISME, VULKANISME DAN SEBARAN TIPE GUNUNG API

1. Tektonisme
Perubahan letak lapisan permukaan bumi secara horizontal dan secara vertical dan terjadi secara alamiah. Peristiwa ini menghasilkan bentuk patahan dan lipatan.

a. Patahan
Suatu proses dari kekuatan tenaga endogen yang menekan struktur batuan keras sehinnga antara lapisan yang satu dan yang lainnya jadi terpisah.
Bentuk-bentuk patahan:

1. Graben : lapisan tanah yang lebih rendah dari daerah lainnya
2. Horst: lapisan tanah yang lebih tinggi dari pada daerah lainnya
3. Block mountain : Patahan yang terjadi akibat tenaga endogen yang menghasilkan bentuk retakan.
4. Fleksure : patahan yang berbentuk seperti slurutan (jawa)

b. Lipatan
Suatu proses hasil kekuatan dari tenaga endogen yang menekan batuan plastis (lunak). Daerah yang terdiri atas beberapa lipatan disebut antiklinorium.. ada beberapa macam lipatan yaitu :

1. Lipatan tegak
Lipatan yang terjadi karena pengaruh tenaga dorongan (radial) yang kekuatannya sama / seimbang dengan tenaga tarikan (tangensial)
2. lipatan miring
lipatan yang terjadi karenaarah tenaga horizontal tidak sama atau tenaga radial lebih kecil dari pada tenaga tangensial.
3. Lipatan menggantung
Lipatan yang terjadi bila tenaga radial sangat kecil sekali dibandingkan tenaga tangensial
4. Lipatan rebah
Lipatan yang terjadi karena tenaga horizontal searah
5. Lipatan berpindah
Lipatan yang terjadi karena adanya tenaga tangensial saja yang bekerja
6. Lipatan Isoklinal
Terjadi karena masuknya lembah lipatan kedalam struktur puncak akibat tidak seimbangnya tenaga tangensial dan tenaga radial

2. Vulkanisme
Vulkanisme adalah akitifitas magma didalam kulit bumi, baik yang bergerak menerobos diantara lapisan batuan didalam kulit bumi maupun yang sampai keluar ke permukaan bumi.

a. Aktifitas magma
Peristiwa gerakan magma diantara batuan dalam kulit bumi disebut intrusi magma

1. Intrusi magma
Intrusi magma dapat menghasilkan bentuk sbb
a. Batolit
Batuan yang membeku di dalam kapur
b. Lakolit
Magma yang menyusup diantara lapisan batuan kulit bumi menuju jauh ke atas sehingga membentuk cembungan atau tonjolan
c. sill
lapisan magma tipis yang menyusup diantara lapisan batuan dan bentuknya sejajar dengan lapisan batuan tersebut
d. Diatrema
magma yang bembeku pada pipa bawah atau gang yang membentuk silinder memanjang dari dapur magma sampai kemulut kawah
d. Dike
Lapisan magma vertical memanjang yang membeku dengan bentuk memotong lapisan batuan

2. Ekstrusi magma
Ektusi magma peristiwa terbentuknya gunung hingga terjadinya letusan

Bentuk ekstrusi magma :
a. Erupsi sentral
Terjadi jika magma keluar melalui lubang letusan sehingga membentuk gunung
b. Erupsi areal
Terjadi jika dapur magma dekat gengan permukaan, dimana magma mengalir melalui lubang yang cukup luas.
c. Erupsi linier
Terjadi jika magma keluar melalui celah patahan pada kulit bumi sehingga terbentuklah pegunungan

b. Tahapan Vulkanisme
1.Pra Vulkanik
2.Post Vulkanik
3.Pasca Vulkanik

●bentuk – bentuk gunung api
1. gunung api strato
Gunung yang berlapis-lapis karena letusan explosive dan efusif bergantian
2. gunung api maar
Gunung yang sekali letusan langsung mati
3. gunung api perisai
gunung yang landai akibat letusan afisif
4. gunung api kaldera
gunung yang puncaknya ada kawah karena puncaknya terlempar


SEISME
Getaran asli yang berasal dari lapisan kulit bumi bagian dalam. Jenis –jenis gempa bumi :
a. Gempa vulkanik
Gempa yang mengiringi peristiwa vulkanisme
b. Gempa tektonisme
Gempa yang mengiringi peristiwa tektonisme
c. Gempa tektovulkanik
Gempa yang mengiringi peristiwa tektonisme dan vulkanisme


JENIS – JENIS BATUAN
Menurut terjadinya, batuan dapat digolongkan menjadi 3 macam yaitu :
a. batuan beku
batuan yang terbentuk dari hasil pembekuan magma yang keluar dari perut bumi.
b. batuan sediment
batuan yang terbentuk akibat perombakan ? terkikisnya batuan dari tempat lain.
Gambar :
c. batu metamorf
batuan beku / sediment yang mengalami proses metamorfosa akibat tekanan berat dan suhu tinggi


TENAGA EKSOGEN
Bagian tenaga geologi yang berasal dari luar bumi yang bersifat merusak relief muka bumi.

Macam-macam tenaga eksogen :
a. Wathering (pelapukan)
Ada 3 jenis pelapukan :
1. pelapukan mekanik
hancurnya batuan akibat suhu panas dan dingin
2. pelapukan organis
hancurnya batuan akibat makhluk hidup
3. pelapukan chemis
pelapukan di daerah Karst (kapur)

b. Erosion ( pengikisan)
Ada 5 jenis pengikisan
1. erosi
pengikisan oleh air
2. abrasi
pengikisan oleh air aut
3. deflasi
pengikisan oleh angina
4. korosi
pengikisan oleh air sungai
5. gletser
pengikisan oleh air es

c. Sedimentasi (pengendapan)
Pengumpulan materal hasil pengendapan :
- Berdasarkan tenaga :
1. sediment aquatis
pengendapan oleh air
2. sediment aeris
pengendapan oleh angina
3. sediment marine
pengendapan oleh air laut
4. sediment glacial
pengendapan oleh es

-berdasarkan tempat
1. sediment teristis
Diendapkan di daratan
2. sediment lakistris
Diendapkan di danau
3. sediment limnes
diendapkan di sungai
4. sediment marine
diendapkan di laut
5. sediment morena
diendapkan di es


B. HAKIKAT INTERAKSI SOSIAL

1. PENGERTIAN INTERAKSI SOSIAL
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, interaksi social diartikan sebagai hal saling melakukan aksi, hubungan atau saling mempengaruhi. Social adalah hubungan social yang dinamis antara orang perseorangan, antara perseorangan dengan kelompok. Dan antara kelompok dan kelompok. Alvin dan Helen Gouldner mengartikan interaksi social adalah aksi dan reaksi di antara orang-orang. Sedangkan Gillin dan Gillin mendefinisikan interaksi social sebagai hubungan-hubungan social yang dinamis. Gorge Simmel, menguraikan konsep interaksi social, baik masyarakat maupun kelompok-kelompoknya tidal dipandang dalam keadaan terlepas dari pikiran dan maksud orang yang membentuknya.

Menurut Charles P. Loomis sebuah hubungan bisa disebut interaksi social jika memiliki cirri-ciri sebagai berikut :
1. jumlah pelaku 2 orang atau lebih
2. adanya komunikasi antar pelaku dengan menggunakan simbol atau lambing
3. adanya suatu dimensi waktu yang meliputi masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang
4. adanya tujuan yang hendak dicapai sebagai hasil dari interaksi tersebut

2. SYARAT TERJADINYA INTERAKSI SOSIAL
Soerjono Soekanto dalam bukunya Sosiologi suatu pengantar menyatakan, suatu interaksi social tidak akan mungkin terjadi apabila tidak memenihi 2 syarat, yaitu adanya kontak social & komunikasi.

a. Kontak social ( social contact)
Kata kontak berasal dari bahasa latin yaitu con atau cum yang artinya bersama-sama dan tango yang artinya menyentuh. Kontak social dapat dilakukan dengan media pesawat telepon, telegrap, radio, surat, email.

Kontak social dapat berlangsung dalam 3 bentuk, yaitu :
1. antara orang perseorangan
2. antara perseorangan dengan sebuah kelompok
3. antara sebuah kelompok dengan kelompok lain

Kontak social memiliki sifat-sifat sebagai berikut :
1. kontak social dapat bersifat positif atau negative
Kontak social positif mengarah pada suatu bentuk kerja sama , sedangkan kontak social negative mengarah pada suatu bentuk pertentangan atau konflik.

2. kontak social dapat bersifat primer dan skunder
Kontak primer terjadi apabila yang mengadakan hubungan langsung bertemu dan berhadapan muka. Misalnya apabila orang tersebut berjabat tangan.
Kontak skunder memerlukan perantara, baik perantara orang lain ataupun melalui alat-alat seperti telepon, telegrap, radio, email dan sebagainya.

b. komunikasi
komunikasi adalah seseorang memberikan tafsiran pada perilaku orang lain yang berwujud pembicaraan, gerak-gerak badaniah atau sikap.

●Unsur-unsur pokok dalam komunikasi ada lima unsure yang terdiri atas :
1. komunikator : orang yang menyampaikan pesan, perasaan, atau pikiran atau pihak lain.
2. Komunikan : orang atau sekelompok orang yang dikirimi pesan, perasaan, pikiran.
3. Pesan : sesuatu yang disampaikan oleh komunikator yang berupa pesan, perasaan, atau pikiran.
4. Media : alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan.
5. Efek : perubahan yang diharapkan oleh komunikator setelah pesan telah diterima oleh komunikan.

3. INTERAKSI SEBAGAI PROSES SOSIAL
Interaksi social meupakan syarat utama terjadinya aktifitas-aktifitas social.
Factor-faktor yang mendasari proses interaksi social adalah imitasi, sugesti, identifikasi, simpati.

1. Imitasi
Imitasi dalam kamus besar bahasa Indonesia diartikan sebagai tiruan, karya sastra tiruan secara sengaja dari karya sastra lain. Trade mengartikan imitasi sebagai dorongan untuk meniru orang lain.
2. Sugesti
Sugesti dalam kamus besar adalah saran, anjuran pengaruh yang menggerakkan hati orang dan sebagainya, proses yang menimbulkan reaksi yang tidak kritis.
3. Identifikasi
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, identifikasi diartikan sebagai proses psikologi yang terjadi pada diri seseorang secara tidak sadar membayangkan dirinya seperti orang lain yang dikaguminya, lalu dia meniru tingkah laku orang yang dikagumunya itu.
5. Simpati
Simpati dalam kamus besar bahasa Indonesia artinya keikutsertaan merasakan perasaan orang lain, senang, susah dan sebagainya. Simpati merupakan suatu perasaan tertarik pada pihak lain.

1 komentar:

'Kurnia Ayu M' mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

Posting Komentar