MACAM-MACAM HAMA, PENYAKIT, DAN BAKTERI
YANG MENYERANG PADA TUMBUHAN
Ø Hama
Hama adalah perusak tanaman pada akar, batang, daun atau bagian tanaman lainnya.
Ø Ciri-ciri hama adalah:
1. Dapat dilihat dengan mata telanjang.
2. Umumnya dari golongan hewan (tikus, burung, serangga, ulat dll)
3. Hama cenderung merusak bagian tanaman tertentu sehingga ada bagian yang rusak terus mati.
4. Serangan hama biasanya lebih mudah diatasi.
No. | Nama Hama | Menyerang | Gejala |
1. | Ulat (Phthorimaea operculella) | Penggerek umbi kentang | Jika umbi dibelah , didalamnya terdapat alur-alur. Warna daun merah dan terdapat jalinan benang yang meliputi ulat. |
2. | Ulat berwarna hijau muda (Plutella xylostella ) | | Memakan daun kubis tanpa epidermisnya sehingga daun berjendela dan tampak memutih. Atau bahkan berlubang-lubang dan tinggal tulang daunnya saja. |
3. | Serangga Thrips sp | Hama Thrips pada cabai | Bila seranganya berat, daun mengerut dan lapisannya berkurang, sehingga daun yang baru menyempit. |
4. | Ulat (Helicoverpa armigera) | | Bagian ujung atau dekat ujung buah berlubang dan di dekat lubang terdapat kotoran hama. |
5. | | Hama perusak daun kelapa sawit | Daun baru yang akan membuka menjadi tergulung dan tumbuh tegak. Daun berubah menjadi kuning kemudian mongering.Tandan bunga membusuk dan tidak membuka sehingga tidak menghasilkan buah. |
6. | Ulat (Spodoptera exigua) | Hama pada Bawanng putih | Daunnya berlubang dengan meninggalkan bekas gigitan berwarna putih, atau menjadi berselaput tipis dan layu. |
7. | Larva dari kupu-kupu (Noorda albizonalia) dan larva dari kupu-kupu (Philotroctis eutraphera) | Hama penggerek buah mangga | Buah berlubang-lubang dan sekitarnya terdapat kotoran yang meleleh dari dalam. Lubang tersebut masuk hingga ke biji. Jika biji di belah maka dalamnya rusak dan busuk. |
8. | Kutu putih/kutu kebul | menyerang aglaonema | Kutu putih mengisap cairan daun, sehingga menyebabkan daun menjadi kisut. Kutu putih juga mengeluarkan semacam cairan “madu” yang lama kelamaan akan berubah menjadi jelaga berwarna hitam di permukaan daun. |
9. | (Xystrocera festiva) | Penggerek batang | Kerusakan awal ditandai dari kulit pohon yang mengalami nekrosis dan menunjukkan adanya lubang yang berbentuk oval sebagai aktivitas pengeboran dari larva hama ini, cabang dan batang akan mati. Jalan masuk hama pada batang akan tampak berwarna hitam dan kering. |
10. | (Eurema sp) kupu-kupu kuning | Daun | larva akan berada di bagian terluar epidermis daun dan akan memakan daun-daun tersebut ketika tumbuh besar. Hal inilah yang sering terjadi pada tanaman muda sehingga sering kali tanaman tampak gundul karena tidak memiliki daun |
11. | Aegus acuminatus | Penggerek batang | Organisme ini bersifat destruktif. Hal ini telah dapat dilihat pada fase larva yang telah memiliki kepala dan rahang yang keras. Larva ini sering kali tampak menggulung. Larva ini memiliki habitat di dalam tanah, kayu mati, dan sisa tanaman. |
12. | Kutu Rhopalosiphum maidis | Daun | Kutu ini selain merusak daun tanaman inangnya juga sebagai vector dari berbagai macam virus penyakit. |
13. | Rayap (Coptotermes curvignathus) | Akar | Bersarang di atas ataupun di bawah tanah pada batang pohon yang mati dan banyak menyerang kayu-kayu konstruksi pada bangunan dengan sifat serangannya yang meluas. |
14 | Xylosandrus compactus | Pengebor batang | Kumbang betina merupakan penyebab kerusakan yang paling serius karena kumbang betinalah yang melubangi batang sebagai jalan masuk. |
15. | Tungau (Brevipalpus californicus) | menyerang tanaman Acacia sp | menginjeksikan cairan toxic ke bagian tanaman inangnya. Gejala yang tampak adalah klorosis, bronzing, atau membentuk area nekrosis pada daun, Selain dapat menyebabkan kerusakan pada bagian tanaman yang diserang, tungau ini juga dapat berlaku sebagai vector pembawa penyakit. |
Ø Penyakit
No. | Nama Penyakit | Menyerang | Gejala |
1. | Bacterial Spot | pada tanaman cabai | disebabkan oleh Xanthomonas campestris pv. Gejala Serangannya ditandai dengan timbulnya bercak berair yang mengering dengan dikelilingi warna kuning pada daun. Luka yang timbul dimulai dari bagian atas hingga mencapai bawah daun. Daun yang terkena serangannya menjadi kuning dan rontok. Luka pada buah berwarna gelap dan berbintik-bintik. |
2. | Bacterial Soft Rot | Penyakit busuk lunak bakteri | ditandai dengan adanya bercak berair yang menyebar ke seluruh buah. Buah yang terserang menjadi rontok atau tergantung seperti kantong yang penuh air. Selama masa panen, pembusukan biasanya dimulai pada batang dan diikuti oleh buah. |
3. | Bacterial Wilt atau layu bakteri | Pada cabe | ini termasuk salah satu penyakit yang ditakuti petani cabe. Awal gejala serangan yang timbul adalah adanya layu pada daun terbawah (atau daun teratas pada bibit) yang diikuti oleh layu yang tiba-tiba pada seluruh tanaman tanpa adanya gejala kekuningan pada tanaman. |
4. | Alternaria Leaf Spot | pada tanaman cabe | Gejala yang ditimbulkan oleh 2 pathogen ini sama dan bisa ditemukan dalam satu tanaman. Serangan pada tanaman di persemaian dapat mengakibatkan damping off atau tanaman kerdil. Bentuk Bercak daun sangat beragam ukurannya dari sebesar lubang jarum hingga yang berdiameter 5 cm. |
5. | Clubroot atau Akar Gada | pada tanaman kubis-kubisan | Gejalanya adalah pembesaran akar halus dan akar sekunder yang membentuk seperti gada. Bentuk gadanya melebar di tengah dan menyempit di ujung. Bagian bawah tanaman menjadi kekuningan pada tingkat lanjut serangan penyakit. |
6. | Fusarium Wilt | menyerang tanaman famili timun-timunan | Mulai dari bibit hingga tanaman tua. Baik saat bibit maupun tanaman dewasa , serangan penyakit ini dapat meyebabkan layu yang akhirnya mati. Tandanya dapat dilihat pada jaringan angkut tanaman yang berubah warna menjadi kuning atau coklat. |
7. | Downy Mildew | pada tanaman timun-timunan | Gejala yang timbul biasanya terjadi pada daun yang berupa bercak kekuningan yang berubah dari kecoklatan menjadi coklat tua. |
8. | Busuk Daun atau Late Blight | pada tanaman tomat | Pada bagain daun serangan ditandai dengan munculnya potongan-potongan kecil yang tidak beraturan dan berair serta menutupi bagian terbesar daun. Pembentukan spora jamur dapat dilihat pada sisi bawah daun dan berwarna putih. Kemudian luka mengering dan menjadi coklat. |
9. | Busuk Ujung Buah atau Blossom End Rot | pada tanaman tomat | ditandai dengan adanya luka berwarna kecoklatan sampai coklat tua pada bagian ujung buah yang nampak cekung. Luka tersebut membesar dan menjadi lebih cekung dan kulit mengelupas, kemudian diikuti oleh busuk kering. |
10. | Penyakit Rebah Semai | Tanaman Pinus | Tanda-tandanya adalah bibit-bibit dalam persemaian menjadi layu, batang atau leher akar tamak menjadi gosong dan busuk. |
11. | Penyakit bercak ungu | Tanaman Bawang Putih | Mula-mula terlihat bercak kecil berwarna putih kelabu, kemudian bercak itu membesar dan berubah warna menjadi ungu, di tengahnya terdapat titik hitam. |
12. | Penyakit embun bulu | Tanaman bawang | daunnya menjadi berbintik-bintik abu-abu atau hijau pucat. Biasanya titik-titik ini berada di ujung daun dan terjadi pada awal pembentukan umbi. |
Ø Bakteri
Bakteri, dari kata Latin bacterium (jamak, bacteria), adalah kelompok raksasa dari organisme hidup.
No. | Nama Bakteri | Keterangan |
1. | Menyerang pucuk batang padi | |
2. | Menyerang tanaman kubis | |
3. | Penyakit layu pada famili terung-terungan | |
4. | Penyakit bonyok pada buah-buahan | |
5. | Actinobacteria | menambah cadangan nutrisi di dalam tanah dan merupakan bagian penting dari pembentukan humus. |
0 komentar:
Posting Komentar